Gara-gara Kudet (Kurang Update)

Dalam 3 tahun terakhir ini, aktifitas blogging saya nyungsep sampai ke titik nadir. Ndak ada gairah sama sekali, ndak ada krenteg atau will power yang mampu menggerakkan keinginan untuk menulis. Alhasil blog benar-benar kering kerontang penuh kenestapaan. Kondisi terburuknya adalah tahun 2019, dimana dalam satu tahun hanya rilis satu artikel saja. Benar-benar keadaan yang sangat memprihatinkan.

Padahal dulu, pas lagi kencang-kencangnya nulis, sehari bisa rilis 2-3 artikel. Artikelnya pun lumayan panjang-panjang. Dalam artian, enggak asal rilis artikel saja tapi ada mikirnya juga. Bahkan salah satu artikel yang saya share di forum KASKUS sempat jadi hot threads. Lumayan bikin bangga lah untuk blog pinggiran ini.

Namun itu dulu, seiring kepadatan urusan hidup yang makin hari kian bertambah banyak dan cenderung ‘uncontrol’, blog pun jadi terabaikan. Salut dengan blog-blog seperjuangan yang masih bisa bertahan dan dengan reguler menerbitkan artikel-artikelnya. Bahkan ada banyak yang dijadikan sebagai sumber penghidupan. Ngasilin duit dari passion, luar biasa.

Nah, karena alasan jarang update itu, dashboard terbaru wordpress jadi kurang familiar. Fitur-fitur baru yang muncul masih dalam tahap pengenalan. Alhasil tampilan beberapa artikel terakhir jadi agak belepotan. Kurang rapih. Mohon dimaklumi ya mas/mbak bro.

Semoga dengan ini will power untuk nulis bisa terjaga. Ada semangat, ada keinginan untuk terus menulis dan berbagi. Enggak menguap lagi seperti yang sudah-sudah. Ya seminim-minimnya seminggu harus ada terbit satu artikel. Targetnya audience yang sudah cabut bisa kembali lagi. Syukur-syukur bisa bertambah. Aamiin