MAY MOBILITY, Aplikasi Kendaraan Taksi Autonomous Masa Depan ?
|MAY MOBILITY, Aplikasi Kendaraan Taksi Autonomous Masa Depan ? Tidak cocok sepertinya kalau kita katakan “Aplikasi Kendaraan Taksi Autonomous Masa Depan”, wong seperti yang diberitakan oleh techcrunch.com, aplikasi mobile May Mobility ini sudah diperkenalkan kemarin, senin 21 Agustus 2017. May Mobility sendiri adalah aplikasi berbasis android yang menawarkan teknologi self driving yang bisa dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang pertransportasian.
Sebelum diperkenalkan secara resmi, May Mobility menjalani masa penelitian dan pengembangan yang sangat lama. Setidaknya selama 10 tahun May Mobility menjalani masa ‘pematangan’, yaitu dari tahun 2007 hingga 2017 (sekarang).Pertama kali konsep May Mobility dikemukakan ke khalayak adalah pada ajang DARPA Grand Challenge 2007.
May Mobility dipimpin oleh Edwin Olson selaku CEO dan co-founder. Edwin Olson adalah orang sama yang bertindak sebagai co-director yang fokus pada penelitian autonomous driving program di Toyota Research Institue. Sebelumnya, Edwin olson juga mengetuai Asosiasi Professor Ilmu komputer di Michigan University. Jadi, tak perlu diragukan lagi bagaimana kapabilitas seorang Edwin Olson di bidang robotik.
May Mobility tidak memroduksi kendaraan. May Mobility hanya merupakan perangkat lunak yang nantinya bisa diinstal pada kendaraan yang memiliki platform yang sama, yang di desain untuk memberikan pelayanan yang serupa dari konsep May Mobility.
Naik Taksi tanpa sopir ? kira-kira gimana yang pengalamannya ?
Last, cmiiw…